Hii.. thank you so much for visited my blog. i love writing, why? because writing can give me a new idea.. semoga terhibur dan selamat membaca..~

Selasa, 22 Juli 2014

Power Of Love~

“Power Of Love” – Part 6

-sudah 2 minggu aku dipertemukan dengan justin, hari ini aku akan terapi lagi. Tak ingin rasanya aku meninggalkan satu hari pun tanpa bertemu justin. Aku sangat ingin sekali masuk sekolah namun aku tak bisa menunda waktu terapiku-

*sekolah

“dho, (yn) gk masuk? Kok tumben kamu perginya sendiri?” Tanya justin yg sedang berdiri didepan kelasku sambil memegang roti

“engga, hari ini jadwal terapinya (yn)”

“loh, emang terapi apaan? (yn) sakit?”

“yahh gitu deh”

“dia sakit apa dho?” Tanya justin

“gktau”  jawab ridho

-citra yg mendengar percakapan mereka langsung menghubungiku lewat pesan, saat itu aku sedang menjalani terapi hp yg masih berada digenggaman ku pun itu tiba2 berbunyi. Cepat2  ku buka, dan ternyata itu pesan yg sangat membuatku bahagia, lagi2 justin perhatian dgnku. Aku percaya dengan citra karena tidak mungkin citra hanya berbohong agar aku tak sedih lagi dia temanku dari SMP waktu yg tidak singkat aku dekat dengan citra. Begitu bersemangat aku membaca pesan itu-

*backtoschool

“eh, hari ini sepulang sekolah kita main ke rumahnya (yn) yukk?” kata  justin

“wah bagus tuh idenya” jawab citra

***

-setelah aku kembali kerumah, kubaringkan badanku yg lelah itu diatas kasur berwarna ungu serta boneka teddy bear yg sangat aku sayangi. Lalu kuambil diary didalam lemariku dan mencoba menulis kebahagian hatiku hari ini. Setelah kututup diary itu, tak lama aku mendengar suara ketukan pintu dan terdengar suara justin yg sedang memanggilku. Namun aku tidak percaya, aku mengira itu hanya halusinasiku saja. Beberapa ketukan pintu sudah kudengar dan terdengar pula suara citra dan ridho, semakin jelas ditelingaku. Lalu aku keluar kamar dan membuka pintu, dan apa yg terjadi???, tak ada orang sama sekali yg berdiri memanggilku apalagi justin. Betapa kecewanya aku-

***
-keesokan harinya disekolah-

*sekolah

“(yn), kok kemarin kita kerumahmu gk ada orang sih?” Tanya justin yg baru saja tiba disekolah

“iya (yn), perasaan aku ngeliat kamu udah pulang dari terapi, tapi kok gk ada orang?” Tanya ridho

“aku ada kok, pas aku keluar bukain pintu eh kalian udah gk ada. Jadi kupikir itu hanya halusinasiku saja, 
maaf ya”

“duh.. makanya (yn) jangan suka ngelamun terus biar gk lemot” lanjut citra

“apaan sih..”

-sesal yg begitu aku rasakan saat itu terobati karena justin memang benar datang kerumah ku, namun akan 
lebih bahagia jika aku cepat membuka pintu kamarin-

“yaudah, aku kekelas dulu ya. Kasihan Kayla udah nungguin” lanjut justin

“hah?! Kayla?” Tanyaku terkejut

“iya, kenapa?” Tanya justin

“ee..engga kok” jawabku sedikit terpatah

-yg ada dipikiranku saat itu bahwa justin sudah punya pacar baru lagi, sakit rasanya yg aku derita. Namun begitulah kenyataan yg harus kuterima-

“kayla itu, sepupu ku yg pindah sekolah dia juga satu kelas denganku” lanjut justin

“oh.. kamu just, kirain cewek baru lagi. Aku aja sampe sekarang masih single happy” kata ridho

“iya just, lain kali jelas2 ya kalo ngomong” lanjut citra yg sedikit kesal dengan justin


-akhirnya,.. itu tidak benar, senang rasanya aku mendengar itu. Namun justin tetap saja milik sofia bukan 
milikku-


If you're a readers please leave a coment :D

Tidak ada komentar:

Posting Komentar